Pemberdayaan Perempuan Melalui Kursus Tata Rias Kecantikan di LKP Farina Kabupaten Karawang
DOI:
https://doi.org/10.32832/jpls.v19i2.8071Abstract
Melalui pemberdayaan perempuan, diharapkan para perempuan akan mendapatkan keterampilan yang dibutuhkan untuk mencapai potensi penuh mereka sehingga dapat berpartisipasi dalam pengembangan usaha dan memberdayakan ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pemberdayaan perempuan melalui kursus tata rias kecantikan di LKP Farina Kabupaten Karawang. Sara H. Longwee (1993) pemberdayaan perempuan mencakup tiga hal: "(1) capacity building bermakna membangun kemampuan perempuan; (2) cultural change yaitu perubahan budaya yang memihak kepada perempuan; (3) structural adjustment adalah penyesuaian struktural yang memihak perempuan. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subyek penelitian terdiri dari satu orang pengelola, instruktur, dan peserta kursus di LKP Farina Kabupaten Karawang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kursus tata rias dapat dikatakan telah mampu memberdayakan perempuan karena kemampuan, keterampilan, dan pengetahuan peserta kursus terus meningkat sehingga peserta kursus dapat mengembangkan kemampuan dan usaha di bidang tata rias.
Kata kunci : Pemberdayaan Perempuan; Kursus; Tata Rias Kecantikan.
Abstract
Through women's empowerment, it is hoped that women will gain the skills needed to reach their full potential so that they can participate in business development and empower the community's economy. This study aims to describe the empowerment of women through beauty make-up courses at LKP Farina, Karawang Regency. Sara H. Longwee (1993) women's empowerment includes three things: "(1) capacity building means building women's abilities; (2) cultural change, namely cultural change that favors women; (3) structural adjustment that favors women. Approach in this study using a qualitative approach. The data collection techniques are observation, interviews, and documentation. The research subjects consist of one manager, instructor, and course participants at LKP Farina, Karawang Regency. The results show that the implementation of the cosmetology course can be said to have been able to empower women because the abilities, skills, and knowledge of course participants continue to increase so that course participants can develop abilities and businesses in the field of cosmetology.
Keywords : Women Empowerment; Course; Cosmetology.
References
Achmad Tantowi, Hendra Setiawan dkk. (2018). Peran Pemberdayaan Perempuan Terhadap Peningkatan Ekonomi Keluarga Di PKBM Ngupoyo Ilmu Muncar Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah , hlm. 22.
Bramantyo, E. (2015). Pemberdayaan Perempuan Melalui Program Pendampingan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Dalam Mengembangkan Kewirausahaan Berbasis Potensi dan Unggulan Lokal di Kabupaten Bantul. Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta.
Fitriana, N. (2019). Pemberdayaan Perempuan Melalui Program Pendidikan Kecakapan Kerja di Desa Penyawasan Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Skripsi UIN Suska Riau.
Indah Ahdiah. (Oktober 2013). Peran-peran Perempuan Dalam Masyarakat . Jurnal Academica Fisip Untad Vol. 5 No. 02, hlm. 1085.
Lilik Aslichati. (2011). Organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Sebagai Sarana Pemberdayaan Perempuan. Jurnal Organisasi dan Manajemen, Vol. 7 No. 1, hlm. 2.
Nasira, S. (2017). Pemberdayaan Perempuan Melalui Program MAMPU (Studi Kasus di Yayasan LP2EM Kota Parepare). Skripsi STAIN Parepare.
Novian. (2010). Sekilas Tentang Pemberdayaan Perempuan. Artikel Sanggar Kegiatan Belajar Kota Pangkal Pinang.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto . (2019). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Tjetjep Rohendi Rohidi. (2011). Metodologi Penelitian Seni. Semarang: Cipta Prima.
Yanti Firda Triyana. (2012). Tips Merintis dan Mengelola Berbagai Lembaga Kursus. Jakarta Timur: Laksana.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Amarani Rulis Aulia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


















