PENGARUH JUMLAH SLOT ROTOR TERHADAP EFISIENSI, TORSI, DAN ARUS RMS PADA MOTOR INDUKSI 6 KW
DOI:
https://doi.org/10.32832/juteks.v8i1.15882Abstract
Motor induksi 3 fasa merupakan jenis motor listrik yang didasarkan pada arus induksi, Motor induksi dibagi menjadi dua berdasarkan jumlah fasanya, yaitu motor induksi satu fasa dan motor induksi tiga fasa. Motor induksi 3 fasa sudah banyak digunakan di industri karena memiliki kontruksi yang baik, stabil ketika berbeban, memiliki efesiensi yang tinggi, dan perawatan yang mudah. Pada penelitian ini fokus pada simulasi desain motor induksi 3 fasa, perhitungan nilai-nilai yang diperlukan untuk mendesain motor induksi 3 fasa yaitu: perhitungan stack height, lilitan perfasa, number of turn, tooth width, diameter luar motor, memperhitungan jumlah slot rotor dan stator, membuat desain motor, dan simulasi desain yang di rancang. proses simuasi dengan menginput nilai yang sudah diperhitungan sebelumnya ke dalam software sumulasi agar terlihat gambaran motor induksi 3 fasanya. Dengan simulasi dari software Simcenter Motorsolve 2019.1 dengan memasukkan desain motor induksi 3 fasa dengan jumlah slot stator tidak berubah yaitu 36 slot, dan jumlah slot rotor yang bervariasi yaitu 36, 48, dan 60, maka didapatkan grafik hasil yang berisi informasi mengenai, torsi, effisiensi, daya keluaran, arus RMS, dan faktor daya. Dari serangkaian percobaan melalui tahap perhitungan, perancangan dan simulasi dapat disimpulkan bahwa dari ketiga desain dengan slot rotor yang berbeda beda yaitu 36 slot, 48 slot dan 60 slot. Yang merupakan desain paling optimal ialah slot rotor yang berjumlah 36 dengan perbandingan yang didapat yaitu efisiensi 91,1%, torsi 40,6 N.m, dan arus nominal sebesar 11,8 A, akan tetapi desain ini memiliki torsi lebih kecil dibandingkan dua desain lainnya. Dengan catatan untuk slot stator pada ketiga desain disamakan yaitu 36 slot.