PENGARUH UKURAN BUTIR KATALISATOR CANGKANG TELUR PADA PROSES PACK CARBURIZING TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO MATERIAL DIN 17210 C15
DOI:
https://doi.org/10.32832/ame.v7i1.4156Keywords:
Butir, DIN, Effective case depth, katalisator, pack carburizingAbstract
Penambahan karbon pada permukaan baja karbon rendah sering disebut pack carburizing. Selain bahan kimia, katalisator untuk proses pack carburizing yang mudah didapatkan yaitu cangkang telur. Pada prosesnya, cangkang telur dihaluskan menjadi serbuk dan dicampur dengan arang tempurung kelapa. Dalam penelitian ini menggunakan variasi tiga tingkat ukuran butir cangkang telur, dengan ukuran yaitu ±1 mm2, ±3 mm2 dan ±5 mm2 yang masing – masing dicampur dengan karbon aktif dari arang tempurung kelapa dengan komposisi 40% cangkang telur, 60% arang tempurung kelapa. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mencari nilai kekerasan yang terbaik. Specimen yang digunakan sebagai material dasar adalah baja DIN 17210 C15 yang termasuk dalam kelompok baja karbon rendah. Suhu pada proses pemanasan di furnace yaitu 950 °C dan holding time selama 2 jam, lalu pengambilan foto mikroskopik pada material kemudian uji kekerasan material sebelum dan sesudah pack carburizing. Hasil penelitian ditemukan nilai effective case depth yang paling tinggi adalah specimen A yang menggunakan ukuran butir katalisator ±1 mm2 sebesar 1.2 mm dan terendah pada specimen C ukuran butir katalisator ±5 mm2 sebesar 0.96 mm, dari hasil tersebut bahwa cangkang telur dengan ukuran butir yang lebih kecil akan mudah menjadi gas lebih cepat dibandingkan dengan yang lebih besar, kecepatan menjadi gas tersebut berpengaruh terhadap kekerasan permukaan specimen yang dihasilkan.
References
American Society of Testing and Materials (ASTM). (2002). Standard Test Method for Microindentation Hardness of Materials - ASTM E384. ASTM Standards, 14, 1–24.
Apang D Shieddieque et al. (2020). Analysis Corrosion Resistance and Flexural Stress of AISI 304L using ER308L in GTAW with Currents Variations. Technology Reports of Kansai University, 62(06), 3115–3122.
Aramide, F. O., Ibitoye, S. A., Oladele, I. O., & Borode, J. O. (2010). Pack carburization of mild steel, using pulverized bone as carburizer: Optimizing process parameters. Leonardo Electronic Journal of Practices and Technologies, 9(16), 1–12.
ASM Metals Handbook. (1972). Atlas of Microstructures of Industrial Alloys (p. 351).
Darmo, A. N. S., & Widodo, S. (2019). Pengaruh Proses Pack Carburising Terhadap Kekerasan Baja Karbon Rendah. Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Tidar, 2, 73–78.
DIN-17210. (1986). Case-hardening-steels.
Hassan, K. S. (2015). Comparative of wear resistance of low carbon steel pack carburizing using different media. International Journal of Engineering & Technology, 4(1), 71. https://doi.org/10.14419/ijet.v4i1.3866
Kuswanto, B. (2010). Perlakuan Pack Carburizing Pada Baja Karbon Rendah Sebagai Material Altrenatif Untuk Pisau Potong Pada Penerapan Teknologi Tepat Guna. Prosiding SNST Fakultas Teknik, 1(1), 20–24. https://www.publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/PROSIDING_SNST_FT/article/view/198
Nnuka, E. E., & Obiorah, S. M. O. (2014). Effect Of Process Variables On The Mechanical Properties Of Surface Hardened Mild Steel Quenched In Different Media. International Journal of Scientific & Technology Research, 3(4), 388–398.
Oluwafemi, O. M., Oke, S. R., Otunniyi, I. O., & Aramide, F. O. (2015). Effect of carburizing temperature and time on mechanical properties of AISI/SAE 1020 steel using carbonized palm kernel shell. Leonardo Electronic Journal of Practices and Technologies, 14(27), 41–56.
Rabinowicz, E. (1976). Wear. Materials Science and Engineering, 25(C), 23–28. https://doi.org/10.1016/0025-5416(76)90047-1
Rivera, E. M., Araiza, M., Brostow, W., Castaño, V. M., Díaz-Estrada, J. R., Hernández, R., & Rodríguez, J. R. (1999). Synthesis of hydroxyapatite from eggshells. Materials Letters, 41(3), 128–134. https://doi.org/10.1016/S0167-577X(99)00118-4
William D. Callister, J. (2007). Materials Science and Engineering An Introduction. In John Wiley & Sons, Inc. (7th ed.). John Wiley & Sons, Inc.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah:Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).