Analisis Eksergi Kondensor Pada Pltu Batu Bara Kapasitas 65 Mw Bukit Asam
DOI:
https://doi.org/10.32832/almikanika.v4i1.7131Kata Kunci:
Eksergi, Efisiensi, Kondensor, Kerugian, PLTUAbstrak
ABSTRAK
Analisis eksergi kondensor pada pltu batu bara kapasitas 65 mw bukit asam kebutuhan energi semakin meningkat, sumber energi untuk pembangkit listrik tenaga uap dapat dimanfaatkan di Indonesia. sayangnya sumber energi di negara ini juga menipis. Meskipun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) telah berkembang, itu adalah pembangkit listrik yang menggunakan tenaga uap batubara untuk meminimalkan penggunaan bahan bakar, tetapi masih di beberapa bagian ada ledakan sempurna yang ditakuti karena banyak sumber energi yang terbuang sehingga Analisis diperlukan agar setiap energi yang keluar dapat diketahui dan meminimalkan kerugian yang terbuang terutama pada komponen turbin turbin pada kondensor PLTU dapat ditinjau sebagai ketidak sempurnaan pada sistem. Sebuah sistem tidak mungkin sempurna atau tidak ada losses sama sekali karena proses nya yang terus menerus menjadikan sebuah sistem tersebut menghasilkan energi yang terbuang pada saat proses berlangsung. Losses terbesar terjadi pada pengambilan data ke 30 yaitu sebesar 43240,98 kW dengan losses rata rata sebesar 124401,6 kW
Kata kunci : Eksergi; Efisiensi; Kondensor; Kerugian; PLTU
ABSTRACT
Exergy analysis of the condenser at a coal power plant with a capacity of 65 MW Bukit Asam energy needs are increasing, energy sources for steam power plants can be utilized in Indonesia. Unfortunately, the energy resources in this country are also running low. Although the steam power plant (PLTU) has developed, it is a power plant that uses coal steam power to minimize the use of fuel, but still in some parts there is a perfect explosion that is feared because many sources of energy are wasted so Analysis is needed so that every energy that comes out can be known and minimize wasted losses, especially in the turbine components of the PLTU condenser, which can be viewed as imperfections in the system. A system may not be perfect or there are no losses at all because the continuous process makes a system produce wasted energy during the process. The biggest losses occurred in the 30th data collection, which was 43240.98 kW with an average losses of 124401.6 kW
Keywords : Condenser; Exergy; Efisiensi; losses; PLTU
Referensi
J. Lim, S.W. Choi, J. yang, D.Y. Lee, S. Rassame, T. Rassame, T. Hibiki, M. Ishii, Assessment of passive safety system performance undermain steam line break accident, Annals of Nuclear Energy 64 (2014) 287-294.
A.K. Nayak, R.K. Sinha, Role of passive system in advance reactors, Progres in Nuclear Energy 49 (2007) 486-498.
Tiara Indriawati, sistem pertanggung jawaban sipil dalam kecelakaan reaktor nuklir menurut hukum lingkungan internasional, Fakultas Hukum Universitas Andalas
Ade Gafar Abdullah, Zaki Su'ud, analisis kecelakaan reaktor akibat kegagalan sistem pembuang panas pada reaktor nuklir generasi iv, Jurnal Pendidikan Indonesia 8 (2012) 106-114.
Eckhard Krepper, Matthias BeyerForschungszentrum Dresden-Rossendorf e.V., (FZD) Institute of Safety, Experimental and numerical investigations of natural circulation phenomena in passive safety system for decay heat removal in large pools, Nuclear
Engineering and design 240 (2010) 3170-3177.
Mingjun Wang, Suizheng Qiu, Wenxi Tian, Guanghui Su, Yapei Zhang, The Comparison of designed water-cooled and passive residul heat removal system for 300 MW nuclear power plant during the feed-water line break scenario, Annals of Nuclear Energy 57 (2013) 164-172.
Muh. Darwis Isnaini, Sukmanto D., Suroso,Geni R. S, Endiah P. Hastuti dan Muh. Subekti, Evaluasi parameter desain temohidrolika teras dan sub kanal PLTN AP1000 pada kondisi tunak, Jurnal Teknologi Reaktor Nuklir Tri Dasa Mega Volume 14, Nomor 1 (2012) 15-31.
Mingjun Wang, Wenxi Tian, Suizheng Qiu, Guanghiu Su, Yapei Zhang, an evalution of designed passive core makeup tank (CMT) for China Pressurized Reactor (CPR1000), Anals of Nuclear Energy 56 (2011) 4504-4514.
Jong-Ho Choi, Jhon Cleveland, Nuset Aksan, Improvement in understanding of natural circulation phenomena in water cooled nuclear power plants, Nuclear Engineering and Design 241 (2011) 4504-451
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah: Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis menyatakan dan memuji untuk mem-posting karya secara online (contoh: di institusi repositorional atau di situs web) sebelum dan selama proses mereka, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka ).