MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK TENTANG MENGIDENTIFIKASI INFORMASI DALAM TEKS DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE, INTEGRATED, READING, AND COMPOSITION (CIRC)

Abstrak

Penelitian ini beranjak dari fenomena yang terjadi di kelas bahwa rendahnya pemahaman dan prestasi belajar peserta didik pada pembelajaran Bahasa Indonesia tentang mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC) dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia tentang mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi. (2) menggambarkan proses peningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia tentang mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC). (3) mengukur besarnya peningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia tentang mengidentifikasi informasi dalam teks deskripsi setalah menggunakan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC) dapat menjadi variasi pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik sehingga terbukti meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik di Kelas VII A SMP Negeri 6 Kota Bogor. Sebelum menggunakan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC) prestasi belajar peserta didik hanya mencapai nilai rata-rata 66,71 kemudian terjadi peningkatan setelah menggunakan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC) menjadi 73,95 pada siklus 1 dan 79,08 pada siklus 2. Dari uraian di atas disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran cooperative, integrated, reading, and composition (CIRC) yang disesuaikan dengan materi pembelajaran dapat menciptakan situasi belajar yang menyenangkan sehingga terjadi peningkatan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik.