UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAH RAGA DAN KESEHATAN (PJOK) MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE JIGSAW
DOI:
https://doi.org/10.32832/edukha.v2i2.5873Abstrak
Penelitian ini beranjak dari fenomena yang terjadi di kelas bahwa rendahnya
pemahaman dan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran PJOK tentang variasi dan kombinasi gerak spesifik seni bela diri pencak silat. Oleh karena itu seorang guru perlu mempertimbangkan strategi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui model cooperatif learning type jigsaw dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik tentang variasi dan kombinasi gerak spesifik seni beladiri pencak silat di kelas VI A SD Negeri Kebon Pedes 3 Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor semester 1 Tahun Pelajaran 2018/2019. (2) Untuk menggambarkan proses peningkatan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik
tentang variasi dan kombinasi gerak spesifik seni beladiri pencak silat sebelum dan
sesudah menggunakan model cooperatif learning type jigsaw di kelas VI A SD Negeri Kebon Pedes 3 Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor semester 1 Tahun Pelajaran 2018/2019. (3) Untuk mengukur besarnya peningkatan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik tentang variasi dan kombinasi gerak spesifik seni beladiri pencak silat setelah menggunakan model cooperatif learning type jigsaw di kelas VI A SD Negeri Kebon Pedes 3 Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor semester 1 Tahun Ajaran 2018/2019. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model cooperatif learning type jigsaw dapat menjadi variasi pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik sehingga terbukti meningkatkan hasil belajar peserta didik di Kelas VI A SD Negeri Kebon Pedes 3 Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Sebelum menggunakan model cooperatif learning type jigsaw prestasi belajar peserta didik hanya
mencapai nilai rata-rata 66,67 kemudian terjadi peningkatan setelah menggunakan model cooperatif learning type jigsaw menjadi 74,54 pada siklus 1 dan 81,97 pada siklus 2. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model cooperatif learning type jigsaw menyenangkan sehingga terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik. Oleh karena itu peneliti menyarankan agar penggunaan model cooperatif learning type jigsaw disosialisasikan dan digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran PJOK di sekolahsekolah di lingkungan Dinas
Pendidikan Kota Bogor.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors grant the journal copyright of the work licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal. | Penulis memberikan hak cipta karyanya kepada jurnal yang dilisensikan dengan CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License yang memungkinkan orang lain untuk menggunakan karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini. |