PEMETAAN MASALAH DAN PENENTUAN PRIORITAS PROGRAM KESEHATAN PADA MASYARAKAT KELURAHAN GEREM, KECAMATAN GROGOL, KOTA CILEGON
DOI:
https://doi.org/10.32832/hearty.v6i2.1278Abstrak
Pemetaan masalah kesehatan merupakan upaya yang dilakukan untuk melihat besarnya masalah serta penentuan program dan prioritas kesehatan yang dapat diaplikasikan pada suatu lokasi melalui upaya-upaya pemerintah, swasta maupun organisasi untuk memperbaiki dan meningkatkan taraf hidup, kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Tujuan penelitian untuk melukiskan gambaran umum kondisi masyarakat, potensi, masalah dan kebutuhan yang ada pada lingkup sosial sehingga bisa dihasilkan prioritas kebutuhan dan program kesehatan yang perlu dijalankan. Metode Penelitian deskriptif pendekatan kualitatif selama 4 bulan, melibatkan 30 informan. Sumber data penelitian menggunakan teknik sampling non probalita, yaitu dengan purposive sampling dan snowball sampling. Analisa data melalui survey lapangan dengan 2 teknik yaitu wawancara dan observasi. Penentuan prirotas masalah berdasarkan metode Delbeqc. Hasil penelitian, ditemukan 3 masalah yang ditemukan terkait bidang kesehatan yaitu, jumlah SDM Kesehatan masih kurang, kondisi Posyandu dan Polindes yang banyak mengalami kerusakan, serta perilaku masyarakat yang masih menggunakan sungai untuk aktivitas mandi, cuci, kakuks (MCK). Kesimpulan dari hasil pembobotan masing-masing masalah kesehatan yang ada berdasarkan kriteria Delbeqc diperoleh tiga prioritas utama yang bisa diterapkan yaitu revitalisasi poliklinik desa dan posyandu, penyediaan MCK umum sarana air bersih serta penambahan jumlah dan peningkatan pelatihan bagi tenaga kesehatan.Referensi
Adi, Isbandi R. 2008. Intervensi Komunitas Pengembangan Masyarakat Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Azwar A, 1996. Pengantar Administrasi Kesehatan. Jakarta : Binarupa Aksara
Broomhill, Ray. 2007. Key Issues and Debates. Australia: The Don Dunstan Foundation.
Crowther, David & Aras, Guler. 2008. Corporate Social Responsibility. Ventus Publishing, (dalam http://bookboon.com).
Daniri, Mas Achmad. 2008. Standarisasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (dalam http://kadin-indonesia.or.id/enm/images/dokumen/KADIN-167-3770-15042009, diakses 26 Juni 2016).
E-Conference: The Role of Communication in Sustainable Tourism, sesi III: Communication for CSR (29 Mei – 9 Juli 2006)
Elkington, John. 1997. Cannibals with Forks: The Triple Bottom Line of 21st Century Business. Oxford: Capstone Publishing.
Fahmi, Irham. 2013. Perilaku Organisasi: Teori, Aplikasi dan Kasus. Bandung: Alfabeta.
Flora, C.B. dan J.L. Flora. 1993. Entrepreneurial Social Infrastructure: A Necessary Ingredient. Annals of the American Academy of Political and Social Sciences 539: 48-58.
Gagne, Robert M. and Leslie J. Briggs. 1979. Principles of Instructional Design. New York: Rinehart and Winston.
Gentile, J.R. & J.P.Lalley. 2003. Standards and Mastery Learning: AligningTeaching and Assessment So All Children Can Learn. Thousand Oaks:Corwin Press, Inc.
Gunardi, Agung Sarwititi S, Purnaningsih Ninuk, Lubis Djuara P. 2006. Pengantar Pengembangan Masyarakat, Departemen Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia IPB dan Sekolah Pascasarjana IPB.
Hadi, Agus Purbathin ______. Analisis Jaringan Komunikasi pada Kelompok Wanita Tani Mekarsari Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor. (Diakses dalam http://www.suniscome.50webs.com/data, 26 Juni 2016)
Hadi, Nur. 2011. Corporate Social Responsibility edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Hopkins, Michael. 2004. Corporate Social Responsibility: an issues paper. Working Paper Number 27, Policy Integration Department World Commision on the Social Dimension of Globalization. Geneva: International Labour Office. http://www.deprazz.wordpress.com
Kastoulakos, Dr. P. dan Prof. Y. Katsoulakos. 2006. A Multi-dimentional View of Corporate Responsibility. 4 CR Working Paper.
Nasdian, Fredian Tony. 2003. Pengembangan Masyarakat (Community Development). Bogor: Bagian Ilmu-Ilmu Sosial, Komunikasi, dan Ekologi Manusia Departemen Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.
Natalia Yakovleva. 2005. Corporate Social Responsibility in The Mining Industries. England: Ashgate.
Office of Migrant Education (OME). 2001. Comprehensive Needs Assessment.
Prayogo, Dody. 2011. Socially Responsible Corporation. Jakarta : UI Press
Rahman, Reza. 2009. Corporate Social Responsibility Antara Teori dan Kenyataan, Yogyakarta: Media Pressindo.
Robbins, Stephen P., dan Coulter, Mary, 2005. Manajemen. Edisi ke 7 Jilid 1. Jakarta: Indeks Group Gramedia.
Sharma, Anupam and Kiran, Ravi. 2013. “Corporate Social Responsibility: Driving
Forces and Challenges.” International Journal of Business Research and Development. Vol. 2, No. 1, pp. 18-27. Ottawa: Science Target.