Pengembangan Kualitas Generasi Ideal Perspektif Al-Quran dan Sosiologi
DOI:
https://doi.org/10.32832/itjmie.v5i3.16629Kata Kunci:
Quran, Young Generation, SocialAbstrak
Melesatnya kemajuan teknologi seringkali turut membawa dampak buruk bagi peradaban. Generasi Muda yang digadang-gadang menjadi penerus, kini didera berbagai tantangan dan pelbagai penyimpangan sosial. Kemajuan peradaban yang kerap hanya berorientasi pada kecanggihan inovasi dan industri seringkali justru menyebabkan gersangnya moral dan hilangnya norma. Di sisi lain, Al-Quran menyimpan segenap dimensi sosial terkait generasi ideal yang dapat memajukan peradaban. Penelitian ini menggunakan metode analisis konten dengan fokus mencermati indikasi atau pesan substansial dalam ayat dan mengaitkannya dengan konteks sosial kemasyarakatan. Hasil yang ditemukan adalah, 1) elemen penting generasi ideal dalam al-Quran di antaranya; aspek fisik, intelektual, mental-spiritual, dan emosional. 2) solusi yang dapat diekstrak adalah pentingnya peran pola asuh keluarga, peran serta masyarakat dan kebijakan pemerintah.
Referensi
Aisyah, S., & Afandi, N. K. (2021). Pengembangan Pendidikan Karakter Perspektif Barat dan Islam. EDUCASIA: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, Dan Pembelajaran, 6(2), 145–156.
Akhyar, M., Batubara, J., & Deliani, N. (2023). STUDI ANALISIS KEMITRAAN ORANG TUA DAN SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA. Fikrah: Journal of Islamic Education, 8(1), 1–16.
Akhyar, M., Iswantir, M., Febriani, S., & Gusli, R. A. (2024). Strategi Adaptasi dan Inovasi Kurikulum Pendidikan Islam di Era Digital 4.0. Instructional Development Journal, 7(1).
Akhyar, M., Nelwati, S., & Khadijah, K. (2024). The Influence Of The Profile Strengthening Of Pancasila Students (P5) Project On Student Character At SMPN 5 Payakumbuh. Mudir: Jurnal Manajemen Pendidikan, 6(1).
Alansyari, R. (2021). Pendidikan Karakter Melalui Tasawuf Akhlaki Perspektif Al-Quran. Institut PTIQ Jakarta.
Azizah, N., & Subaidi, S. (2022). Urgensi Pengajaran Hadits Mujahadah An-Nafs Terhadap Perkembangan Sosial-Emosional Anak dalam Perspektif Emile Durkheim. Preschool: Jurnal Perkembangan Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 64–73.
Budiyanti, N., Aziz, A. A., Suhartini, A., Ahmad, N., & Prayoga, A. (2020). Konsep Manusia Ideal: Tinjauan Teologis Dan Pendidikan Islam. Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 5(2).
Kementrian Agama RI. (2022). Quran Kemenag. Quran.Kemenag.Go.Id. https://quran.kemenag.go.id/
Lubis, H. M. R. (2017). Sosiologi agama: Memahami perkembangan agama dalam interaksi Islam. Kencana.
Mukhlishin, A., & Suhendri, A. (2017). Aplikasi teori sosiologi dalam pengembangan masyarakat Islam. INJECT (Interdisciplinary Journal of Communication), 2(2), 211–234.
Mursi, A. H. (1997). SDM yang produktif: pendekatan al-Quran dan sains. Gema Insani.
Roni, M., Anzaikhan, M., & Nasution, I. F. A. (2021). Dinamika Sosial dalam Pandangan Al-Qur’an: Analisis Penafsiran Term Al-ibtilâ’. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 23(2), 136.
Rudianto, J. (2010). Peran Muhammadiyah Dalam Pengembangan Pendidikan Islam Di Masyarakat (Pendekatan Sosiologis Di Desa Playen Playen Gunungkidul). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Saad, M. A. (2015). Pendidikan Islam dan Peranannya Dalam Membangun dan Mengembangkan Kearifan Sosial. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 1(6), 1–11.
Sandi, D. A. (2014). Metode Uswah Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Kualitas Akhlak Bagi Anak Tunagrahita di SLB Negeri 1 Sleman Yogyakarta. Universitas Islam Indonesia.
Sarnoto, A. Z., & Fadhliyah, N. (2022). Kompetensi Sosial Pendidik Dalam Perspektif Al-Quran. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 12(2), 305–322.
Suniyah, E. (2017). Qiyam al-Lail Sebagai Pendidikan Ruhani dan Relevansinya bagi Pembinaan Akhlak Santri dalam Perspektif Sosiologi Pengetahuan: Studi Kasus di Pondok Pesantren Nuruzzahroh Kota Depok. Misykat, 2(2), 77–106.
Wahidah, E. Y. (2020). Resiliensi perspektif al Quran. Jurnal Islam Nusantara, 2(1), 105–120.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Muhammad Fajar
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.