Frame Pemberitaan Terkait Reuni Persaudaraan Alumni (PA) 212 Pada Tahun 2018 di Media Republika Online
DOI:
https://doi.org/10.32832/komunika.v5i1.5429Abstract
This study aims to examine the reporting frame regarding the reunion of the 212 Alumni Brotherhood. The research method was qualitative content analysis with Robert N. Entman. Research results: online Republika constructs news related to the reunion of the alumni fraternity 212 through Islamic ideology. This shows that Republika Online illustrates a positive thing about the implementation and impact of the alumni reunion fraternity 212. It is known that there are also imbalances in the news regarding reunion 212. Based on Robert N. Entman's framing, which has four: Define Problem, Diagnose Causes, Make Moral Judgement, Treatment Recommendation. It can be concluded that the Online Republika news analysis seems to support the implementation of the alumni brotherhood reunion following the perspective of media ideology, namely Islamic ideology. Suggestion: Republika Online editor to maintain the balance of the news by paying attention to the cover both sides on each issue because some news does not cover both sides. So, readers can find out the entire contents of the information on one news issue.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kerangka pemberitaan terkait reuni persaudaraan alumni 212. Metode penelitian adalah analisis isi kualitatif dengan Robert N. Entman. Hasil penelitian: Republika online mengkonstruksi berita terkait reuni frater alumni 212 melalui perspektif ideologi Islam. Hal ini menunjukkan bahwa Republika Online menggambarkan hal yang positif tentang pelaksanaan dan dampak dari pelaksanaan reuni alumni 212. Diketahui juga terdapat ketimpangan pemberitaan terkait reuni 212. Berdasarkan framing Robert N. Entman yang memiliki empat yaitu Mendefinisikan Masalah, Mendiagnosis Penyebab, Membuat Penilaian Moral, Rekomendasi Pengobatan. Dapat disimpulkan bahwa analisis berita Republika Online tampaknya mendukung terselenggaranya reuni persaudaraan alumni sesuai dengan perspektif ideologi media yaitu ideologi Islam. Saran: Redaksi Republika Online agar menjaga keseimbangan pemberitaan dengan memperhatikan cover kedua sisi pada setiap terbitan, karena ada beberapa berita yang tidak meliput kedua sisi. Jadi, pembaca dapat mengetahui isi berita secara lengkap pada satu edisi berita.
References
Ardianto, E., & Komala, L. (2007). Komunikasi Massa: Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Badara, A. (2012). Analisis Wacana: Teori, Metode, dan Penerapannya Pada Wacana Media. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Bungin, B. (2011). Kontruksi Sosial Media massa: kekuatan Pengaruh Media Massa, Iklan Televisi dan keputusan Konsumen serta kritik terhadap Peter & Thomas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Fatmawati, M. R. (2018). Analisis Framing Pesan kesalehan Sosial Pada Buku Ungkapan Hikmah Karya Komaruddin Hidayat. Al Balagh Jurnal Dakwah Dan komunikasi, 78.
Fikri, M. (2016). Cara Mudah Membuat Makalah Dan Skripsi. Bogor: Arabast Media.
Halik, A. (2013, Desember 11). Komunikasi Massa. Retrieved Februari 16, 2019, from repositori.uin-alauddin.ac.id: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/338/1/KOMUNIKASI%2520MASSA
Ilahi, W. (2010). Komunikasi Dakwah. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Indonesia, C. (2017, Mei 9). Ahok Divonis Dua Tahun Penjara. Retrieved Maret 6, 2019, from www.cnnindonesia.com: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20170509080949-12-213328/ahok-divonis-dua-tahun-penjara?
KBBI. (2012). Reuni. Retrieved maret 1, 2019, from WEB.ID: https://kbbi.web.id/reuni
Mahdi, A. (2015). Berita sebagai representasi ideologi media. Jurnal IAIN Pontianak, 211.
Moleong, L. J. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyadi, A. M., & Musmam, A. (2017). Jurnalisme Dasar Panduan Praktis Para Jurnalis. Yogyakarta: PT. Anak Hebat Indonesia.
Muslim. (2013). Konstruksi media tentang serangan Israel ke Libanon. Jurnal Studi Komunikasi dan Media, 80.
Nuraeni, R., & Rana, A. F. (2017). Jurnalistik Media. Yogyakata: CV Budi Utama.
Pawito. (2014). Meneliti Ideologi Media. Jurnal Komunikasi Profetik, 6.
Putra, V. P. (2018, Juli 8). Pembingkaian Berita Media Online. Retrieved Maret 6, 2019, from dspace.uii.ac.id: https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/10193/FIX%20SKRIPSI%20SIDANG.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Republika. (2017, september 14). Republika (Surat Kabar). Retrieved maret 14, 2019, from wikipedia.org: https://id.m.wikipedia.org/wiki/istimewa:History/Republika_(surat_kabar)
Romli, A. S. (2012). Kamus Jurnalistik Daftar Istilah Penting Jurnalistik Cetak, Radio Dan Televisi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Setiati, E. (2005). Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sobur, A. (2006). Analisis Teks Media Suatu Pengantar Untuk analisis Wacana, Analisis Semiotik, Dan Analisis framing. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sobur, A. (2012). Analisis Teks Media Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudaryana, B. (2017). Metode Penelitian. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Sumadiria, A. H. (2006). Jurnalistik Indonesia Menulis Berita dan Feature. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Suryawati, I. (2014). Jurnalisme Suatu Pengantar: Teori dan Praktik. Bogor: Ghalia Indonesia.
Wikipedia. (2017, Februari 21). Retrieved 3 1, 2019, from wikipedia.org: https://id.wikipedia.org/wiki/Reuni_212_(2017)
Wikipedia. (2018, september 21). Aksi Bela Islam. Retrieved maret 6, 2019, from wikipedia.org: https://id.wikipedia.org/wiki/Aksi_Bela_Islam
Winayati, N. K. (2011, November 11). Makna Pasal 28 UUD 1945 Terhadap Kebebasan Berserikat Dalam Konteks Hubungan Industrial. Jurnal Konstitusi , 971.
Yosef, J. (2009). To Be A Journalist. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Yunus, S. (2010). Jurnalisme Terapan. Bogor: Ghalia Indonesia.
Zainuddin, H. M. (2011). The Journalist. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Komunika: Journal of Communication Science and Islamic Dakwah disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.