Analisis semiotik unsur budaya populer pada poster kajian dakwah online di media sosial instagram @yukngajiid
DOI:
https://doi.org/10.32832/komunika.v6i2.7313Kata Kunci:
Semiotika, Budaya populer, Poster, Dakwah, OnlineAbstrak
This study discusses the Semiotic Analysis of Popular Culture Elements on the Online Da'wah Study Poster on Instagram @yukngajiid. The purpose of this study was to find out (1) how elements of popular culture can be presented in the Instagram account @yukngajiid, (2) how the results of semiotic analysis of online da'wah posters on sosial media Instagram @yukngajiid. This research uses qualitative research with a literature study approach. The meaning is carried out using Charles Sanders Peirce's semiotic theory by interpreting signs consisting of icons, indexes, and symbols to find out the meaning contained in the study poster on the @yukngajiid account. The results of this study indicate that there are several da'wah posters on the Instagram account @yukngajiid utilizing elements of popular culture in conveying their da'wah messages by raising the trend of contemporary issues as an attraction so that mad'u are provoked to catch the da'wah message. The issues that they use as propaganda materials include those related to the world of youth, films, discussions that are trend on sosial media.
Abstrak
Penelitian ini membahas tentang Analisis Semiotik Unsur Budaya Populer pada Poster Kajian Dakwah Online di Media Sosial Instagram @yukngajiid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) bagaimana unsur budaya popular dapat disajikan dalam akun Instagram @yukngajiid, (2) bagaimana hasil analisis semiotik poster dakwah online di media sosial Instagam @yukngajiid. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Pemaknaan dilakukan dengan teori semiotika Charles Sanders Peirce dengan menafsirkan tanda yang terdiri dari icon, index, dan symbol untuk mengetahui makna yang terkandung dalam poster kajian di akun @yukngajiid. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat beberapa poster kajian dakwah yang berada pada akun Instagram @yukngajiid memanfaatkan unsur-unsur budaya populer dalam menyampaikan pesan dakwahnya dengan metode menggabungkan isu yang tengah hangat sebagai pemikat agar followers tertarik guna memahami nilai dakwah. Fenomena budaya popular yang terkandung dalam poster kajian dakwah antara lain fenomena sosial terkait anak muda, pembahasan yang tengah ramai di sosial media. sebuah film, serta video games.
Referensi
Deslima, Y. D. (2020). Pemanfaatan instagram sebagai media dakwah bagi mahasiswa komunikasi dan penyiaran islam UIN Raden Intan Lampung. At Tabsyir Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam IAIN Kudus, 27.
Ghoni, M. F. (2018). Penggunaan instagram sebagai media dakwah (studi kasus mahasiswa jurusan komunikasi dan penyiaran islam fakultas dakwah dan komunikasi UIN Walisongo Semarang). 17-18.
Heryanto, A. (2012). Budaya populer di indonesia mencairnya indentitas pasca-orde baru. Jalasutra.
Heryanto, A. (2015). Identitas dan kenikmatan; Politik budaya layar. Kepustakaan Populer Gramedia.
https://among-us.fandom.com/wiki/Crewmate, diakses pada 10/03/2022 pukul 16.25 WIB
https://among-us.fandom.com/wiki/Discussion, diakses pada 15/04/2022 pukul 15.20 WIB
https://among-us.fandom.com/wiki/Emergency_meeting, diakses pada 16/03/2022 pukul 20.13 WIB
https://among-us.fandom.com/wiki/Impostor, diakses pada 10/03/2022 pukul 16.32 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Among_Us, diakses pada 14/04/2022 pukul 13.58 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Helvetica, diakses pada 04/04/2022 pukul 12.51 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Pan_European_Game_Information, diakses pada 23/04/2022 pukul 00.32 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_jemala_realitas_virtual, diakses pada 22/04/2022 pukul 21.20 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/PlayStation_4, diakses pada 11/04/2022 pukul 07.04 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Squid_Game, diakses pada 25/04/2022 pukul 10.26 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/The_Godfather, diakses pada 07/04/2022 pukul 20.32 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/The_Sosial_Dilemma, diakes pada 22/03/2022 pukul 11.57 WIB
https://jagokata.com/arti-kata/sikut-sikutan.html, diakses pada 25/04/2022 pukul 10.44 WIB
https://tekno.kompas.com/read/2020/09/19/12391237/apa-itu-game-among-us-dan-kenapa-bisa-populer?page=all, diakses pada 14/04/2022 pukul 23.42 WIB
https://tirto.id/the-sosial-dilemma-dokumenter-soal-bahaya-kecanduan-media-sosial-f5E5, diakses pada 07/04/2022 pukul 21.35 WIB
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200902172733-20-542083/menag-sebut-radikalisme-masuk-masjid-lewat-anak-good-looking, diakses pada 24/04/2022 pukul 15.17 WIB
https://www.dw.com/en/cambridge-analytica-causing-trouble-for-facebook-in-southeast-asia/a-43286109, diakses pada 14/04/2022 pukul 11.11 WIB
https://www.kompasiana.com/fachrimf/619e07ebc26b7768054f62b5/fenomena-good-looking-sebagai-bentuk-dari-harding-s-error, diakses pada 22/04/2022 pukul 16.42 WIB
https://www.kompasiana.com/johanpamz/623d87acba21bc1c1e7acae2/renungan-metaverse-dari-film-ready-player-one, diakses pada 23/04/2022 pukul 14.25 WIB
https://www.quora.com/Why-there-are-two-branches-of-leaves-surrounding-in-every-top-film-festivals-logos, diakses pada 04/04/2022 pukul 12.15 WIB
https://www.voaindonesia.com/a/algoritma-di-media-sosial-/6351000.html, diakses pada 12/04/2022 pukul 22.48 WIB
https://www.wartaekonomi.co.id/read334835/apa-itu-targeted-advertising, diakses pada 12/04/2022 pukul 23.28 WIB
Karim, A. (2016). Dakwah melalui media: Sebuah tantangan dan peluang. At-Tabsyir: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 158-159.
Marfu'ah, S. (2020). Fungsi dan peran media sosial dalam peningkatan penerimaan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS). At-Tabsyir Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Kudus, 320.
Nazirman. (2018). Konsep metode dakwah bil hikmah dan implementasinya dalam tabligh. Al-Hikmah Jurnal Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
Ridaryanthi, M. (2014). Bentuk budaya populer dan konstruksi perilaku konsumen. Jurnal Visi Komunikasi, 13, 91.
Sambas, S. (2016). Antropologi komunikasi. CV Pustaka Setia.
Sobur, A. (2002). Analisis teks media. PT Remaja Rosda Karya.
Sobur, A. (2004). Semiotika komunikasi. PT Remaja Rosdakarya.
Supriyono, R. (2010). Desain komunikasi visual: Teori dan aplikasi. Yogyakarta.
Ulya Dinillah, A. K. (2019). Media sosial instagram sebagai media dakwah (analisis isi pada akun @tentangislam dan @harakahislamiyah). Kaganga Journal of Communication Science, 54.
Zakirah, D. M. (2017). Mahasiswa dan instagram (study tentang instagram sebagai sarana membentuk citra diri di kalangan mahasiswa universitas Airlangga). Jurnal SI Sosiologi Fisip Universitas Airlangga, 4.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Komunika: Journal of Communication Science and Islamic Dakwah disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
2.png)
.png)
