HUBUNGAN ANTARA KELUHAN KELELAHAN KERJA SUBJEKTIF DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PRODUKSI PT. BATARA INDAH BOGOR TAHUN 2018
DOI:
https://doi.org/10.32832/pro.v2i3.1938Abstrak
Setiap tahun dalam penelitian yang dilakukan Internasional Labour Organitation ( ILO ) di jelaskan dari 58.115 sampel, 18.828 di antaranya ( 32,8%) mengalami kelelahan dan berakibat pada penurunan produktivitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kelelahan kerja
dengan produktivitas kerja. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional. Pengukuran kelelahan kerja menggunakan survey keluhan subjektif pada kelelahan dari International Fatique Research Committe/IFRC. Pengambilan sampel penelitian digunakan metode simple random
sampling (n=200 orang). Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar kuisioner, dan analisisnya dengan cara chi square. Hasil penelitian dengan menggunakan tabulasi silang bahwa ada hubungan antara kelelahan kerja dengan produktivitas kerja dengan OR sebesar 23.438 ( 95% CI :
4.383 – 125.316 ). Sedangkan untuk variabel umur, masa kerja, status perkawinan dan status gizi tidak ada hubungan dengan produktivitas kerja dengan masing-masing mempunyai nilai p value
0.322 , 0.338 , 1.000 dan 0.927. Simpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan antara kelelahan kerja dengan produktivitas kerja pada tenaga kerja bagian produksi di PT. Batara Indah Bogor karena cara kerja yang dilakukan oleh karyawan sangat monoton, dengan melakukan pekerjaan berulang selama berjam jam dan hanya diam di satu lane saja sehingga menyebabkan
para karyawan mudah mengalami kelelahan. Disarankan agar dilakukan sosialisasi berupa penyuluhan atau pemasangan pamplet tentang keselamatan dan kesehatan kerja di ruang produksi
PT. Batar Indah Bogor