PENGEMBANGAN DAN PERANCANGAN TEMPAT TIDUR BAYI SESUAI CPAKB
DOI:
https://doi.org/10.32832/ame.v6i1.2805Abstrak
Tempat tidur bayi merupakan keranjang bayi yang biasa digunakan untuk menidurkan bayi sebagai suatu usaha agar bayi mendapatkan kenyamanan maksimal saat tidur yaitu kondisi tidur berkualitas yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan bayi. Tempat tidur bayi tersebut diperlukan oleh ibu atau pengasuh bayi untuk mempermudah mereka dalam merawat bayi-bayinya. Kemudahan penanganan tempat tidur bayi tersebut meliputi kemudahan operasional dan transport, sehingga produk dapat mudah dipindah pindah oleh ibu atau pengasuh dan bayi tetap dalam kondisi aman dan nyaman. Saat bayi tertidur ibu atau pengasuh tetap dapat melakukan aktifitas pekerjaan rumahnya tanpa kuatir terhadap keamanan bayi. Untuk merealisasi produk ini digunakan cara perancangan dengan metoda pendekatan sistematik. Pada metoda ini seluruh aspek desain diperhatikan dengan tujuan produk ini dapat memenuhi persyaratan regulasi sehingga nantinya produk dapat ditempatkan dipasar tanpa hambatan regulasi. Persyaratan regulasi ini adalah cara pembuatan alat kesehatan yang baik, CPAKB. CPAKB ini mengadopsi standar ISO 13485-2016 dengan sasaran desain adalah produk dapat memenuhi persyaratan mutu, keamanan dan efektivitas penggunaan sesuai fungsi gunanya. Dengan menerapkan CPAKB melalui penerapan metoda pendekatan sistematik dapat dihasilkan prototipe tempat tidur bayi yang mudah dioperasikan dan memungkinkan gerakan yang mudah saat membawa bayi. Tenaga medis dapat menyesuaikan buaian dengan ketinggian yang nyaman. Selama penggantian popok ketinggian dapat diatur menggunakan pengaturan ketinggian sehingga memungkinkan Ibu untuk mengganti popok dari posisi duduk. Dimensi akhir produk adalah total panjang (mm) 862, Total Lebar (mm) 530, ketinggian (mm) 810-1.060, kemiringan (derajat) 0 hingga 12.
Referensi
Davies, K. (1994). Yesterday's children: The antiques and history of childcare. Antique Collectors Club Limited.
Doherty, J. A. (2009). Child Development Theory and Practice. Pearson: Essex.
ISO 13485:2016 Medical devices - Quality management systems - Requirements for regulatory purposes. (n.d.).
Macmillan. (1981). Macmillan Dictionary for Student. Pan Ltd.
McKenna, J., & McDade, T. (2005). Why babies should never sleep alone: A review of the co-sleeping controversy in relation to SIDS, bedsharing and breast feeding. Paediatric Respiratory Reviews, 6(2), 134–152.
Paramount. (2020). No Title. Retrieved January 6, 2020, from https://www.paramount.co.jp
Schaub, R., CE., H., D., C., H., G., smok-Pearsall, P, P., ... R, O. (2001). Relationship Between Infant Sleep Position and Motor Development in Preterm Infants. Journal of Developmental & Behavioral Pediatrics, 22(5), 293–299.
Spiegel, K., Leproult, R., & Cauter, E. (1999). Impact of sleep debt on metabolic and endocrine function. THE LANCET, 354(9188), 1435–1439.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah:Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).