ANCAMAN LIBERALISME BAGI PENDIDIKAN TINGGI ISLAM INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.32832/tawazun.v8i2.1149Abstract
Pergerakan dan perkembangan liberalisme di Indonesia sudah mencakup hampir seluruh aspek, tak terkecuali pendidikan. Belakangan, di negeri khatulistiwa yang mayoritas penduduknya muslim ini terbentuklah suatu wadah untuk semakin memuluskan agendanya, Jaringan Islam Liberal (JIL). Penamaan ini sebenarnya tidaklah tepat jika kata liberal disandingkan dengan Islam, mengingat akar sejarah liberalisme berawal dari reformasi gereja yang dituntut untuk melepaskan otoritasnya dari kehidupan bermasyarakat. Sama sekali tidak memiliki akar historis dengan sejarah Islam.
Pada tingkat perguruan tinggi, visi misi nya yang mulia sebagai sarana membangun umat dan peradaban menjadi rusak dengan masuknya liberalisme. Maka tantangan yang besar ini, walaupun besar dan tak mudah membalikkan telapak tangna mesti tetap dihadapi. Salah satunya dalah dengan melakukan Islamisasi Ilmu dan deliberalisasi pendiidikan.
Keywords : liberalisme, pendidikan islam, perguruan tinggi
References
Husaini, Adian & Hidayat, Nuim. 2006. Islam Liberal. Depok : Gema Insani.
Husaini, Adian. 2009. Virus Liberalisme di Perguruan Tinggi. Depok : Gema Insani.
Husaini, Adian. Liberalisasi Pendidikan Tinggi, [Online]; http://www.insistnet.com. html. 21 Mei 2015.
Jamaluddin, M. Amin. 2010. Islam Liberal Menggugat Keaslian Al-Qur’an. Jakarta : LPPI.
Yanggo, Huzaemah Tahido dkk. 2006. Membendung Liberalisme. Jakarta : Republika.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The author grants copyright of his/her work to the journal licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License which allows others to use the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.