Strategi Pusaka Sakinah dalam Menjawab Tantangan Ketahanan Keluarga dalam Permasalahan Pernikahan Dini
DOI:
https://doi.org/10.32832/tawazun.v14i2.4116Keywords:
Pusaka Sakinah, Premarital education, Family resilience, bimbingan pra-nikah, ketahanan keluargaAbstract
Family resilience is an important factor in human development. Various ways can be done to build it. Pre-marital guidance is an effort to answer the problem of family resilience. This study aims to describe the form of the family resilience program at the Ciawi Religious Affairs Office and its suitability in addressing the problem of family resilience, which in this case is the problem of early marriage. This type of research is qualitative research with an analytic study approach. This study resulted in the findings that of the three family resilience programs in the KUA Ciawi, the Pusaka Sakinah program has steps that lead to overcoming the problem of early marriage in the form of cross-sectional services, where the KUA can work together with schools. By aligning pre-marital guidance with the school curriculum to provide an understanding of everything related to early marriage. And to realize the cooperation of the Ciawi KUA with the school, a clear, systematic, and directed program is needed that has not been stated concretely in the implementation instructions for the Sakina Heritage. This research is expected to generate new ideas or strategies in an effort to increase family resilience through the Pusaka Sakinah program.
Abstrak
Ketahanan keluarga merupakan faktor penting dalam membangun manusia. Berbagai pihak telah brusaha melakukan kearah sana. Bimbingan pra-nikah adalah salah satu usaha untuk menjawab permasalahan ketahanan keluarga. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk program ketahanan keluarga di Kantor Urusan Agama Ciawi yang salah satunya adalah Pusaka Sakinah dan kesesuiannya dalam menjawab permasalahan ketahanan keluarga, yang dalam hal ini adalah masalah pernikahan dini. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi analitik. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa dari tiga program ketahanan keluarga yang ada di KUA kecamatan Ciawi, program Pusaka Sakinahlah yang memiliki langkah yang mengarah pada mengatasi masalah pernikahan dini berupa layanan lintas sektroal, dimana KUA dapat bekerajasama dengan sekolah. Dengan cara menyelaraskan bimbingan pra-nikah dengan kurikulum sekolah untuk memberikan pemahaman tentang segala yang terkait dengan peranikahaan lebih dini. Dan untuk mewujudkan kerjasama KUA kecamatan Ciawi dengan pihak sekolah ini diperlukan program yang jelas terinci, sistematis dan terarah yang belum disebutkan secara kongkrit dalam petunjuk pelaksanaan Pusaka Sakina tersebut. Dari penelitian ini diharapkan melahirkan ide atau strategi baru dalam usaha meningkatkan ketahana keluarga melalui program Pusaka Sakinah
References
Amelia, N. (2020). Layanan Bimbingan Pra-nikah dalam Meningkatkan Keharmonisan Keluarga di KUA Cileunyi. Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling dan Psikoterapi Islam, 41-58.
Apriliani, F. T., & Nurwati, N. (2020). Pengaruh Perkawinan Muda Terhadap Ketahanan Keluarga. Prosiding Penelitian & Pengabidan Kepada Masyarakat (pp. 90-99). Bandung: Universitas Pandjadjaran.
Cahyaningtyas, A., Tenrisana, A. A., & Triana, D. (2016). Pembangunan Ketahan Keluarga. Jakarta: Pemberdayaa Perempuan dan Perlindungan Anak.
Creswell, J. W. (2009). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches, Third Edition. California: SAGE Publication Inc.
Direktur bina KUA dan kelurga sakinah, Fondasi Keluarga Sakinah (bacaan mandiri calon pengantin), Jakrta ;Subdit Bina Keluarga Sakinah Dirjen Bimas Islam Kemenag RI
Guntara, Y. (2018). Optimalisasi Komunikasi dalam Bimbingan Pra-Nikah di Kantor Urusan Agama. Prophetica: Scientific and Research Journal of Islamic Communication and Broadcasting, 129-144.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative Data Analysis, Second Edition. London: Sage Publication.
Notosoedirjo, & Latipun. (2002). Kesehatan Mental. Malang: UMM Press.
Patton, M. (2009). Metode Evaluasi Kualitatif. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sari, M. N., Yusri, & Sukmawati, I. (2015). Faktor Penyebab Perceraian dan Implikasinya dalam Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 16-21.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sundani, F. L. (2018). Layanan Bimbingan Pra Nikah dalam Membentuk Kesiapan Mental Calon Pengantin. Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling dan Psikoterapi Islam, 165-184.
UU No. 10 Thn 1992 tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga Sejahtera, Pasal 1 angka 15.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The author grants copyright of his/her work to the journal licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License which allows others to use the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.