Bahan Ajar Sains Berbasis Nilai-nilai Islam (Studi Kasus Buku Tematik Terpadu Kelas 2 SD Tema 6)
DOI:
https://doi.org/10.32832/tawazun.v14i2.4528Keywords:
Bahan ajar, Sains, Nilai-nilai IslamAbstract
Textbooks are a medium of instruction that is often used today and has a broad impact and role because they are used in almost every educational institution. Science teaching materials in the form of textbooks containing western philosophy and religious neutrality pose a challenge to Islamic education. Therefore, there is a need for research on how to package science textbooks to become agents of planting Islamic values. This research is intended to explain the Islamic approach that comes from the Al-Quran and hadith to natural science (animals and plants), the results of which can be applied to the inclusion of Islamic values in the content of science in integrated thematic books for grade 2 Elementary School (SD) or Madrasah Ibtidaiyah. (MI). This research is descriptive qualitative with the results of the research that the concept of science teaching materials based on Islamic values must see how the Islamic approach to nature. The author found that there are at least 3 (three) Al-Quran approaches to nature, namely; first, the Koran makes nature an agent for calming faith. Second, the Qur'an provides direction and guidance in managing nature. Third, the Koran describes the laws relating to nature. Thus science learning can be used as an agent for planting Islamic values, both faith, syari`at and manners.
Abstrak
Buku teks merupakan media pembajaran yang sering digunakan sampai saat ini dan memiliki dampak dan peran yang luas karena digunakan hampir di setiap lembaga pendidikan. Bahan ajar sains dalam bentuk buku teks yang mengandung muatan filsafat barat dan netral agama menjadi tantangan pendidikan agama Islam. oleh karena itu, perlu adanya penelitian tentang bagaimana mengemas buku teks sains agar menjadi agen penanaman nilai-nilai Islam. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjelaskan pendekatan Islam yang bersumber dari Al-Quran dan hadits terhadap sains alam (hewan dan tumbuhan) yang hasilnya dapat diterapkan untuk penenaman nilai-nilai Islam pada muatan sains pada buku tematik terpadu kelas 2 Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (MI). Penelitain ini bersifat deskriptif kualitatif dengan hasil penelitian bahwa Konsep bahan ajar sains berbasis nilai-nilai Islami harus melihat bagaimana pendekatan Agama Islam terhadap alam. Penulis menemukan bahwa setidaknya ada 3 (tiga) pendekatan Al-Quran terhadap alam, yaitu; pertama, Al-Quran menjadikan alam sebagai agen penenaman akidah. Kedua, Al-Qurān memberikan arahan dan petunjuk dalam pengelolaan alam. Ketiga, Al-Quran menjelaskan hukum-hukum yang berkaitan dengan alam. Dengan demikian pembelajaran sains dapat dijadikan agen penanaman nilai-nilai Islam baik akidah, syari`at dan adab.
References
Bukhćrć«, A. `A. M. i. I. i. I. a. (1998). Shaẖć«áº– al-Bukhćrć«. Riyćd: Bait al-Afkćr.
Ghazali. A. H. M. i. M. a. (2005). Ihyć `UlÅ«m al-Dć«n. Beirut: Dćr Ibn Hazm.
Hanbal, A. `ć€. A. i. M. i. (1995). Musnad al-Imćm Ahmad ibn Hanbal. Kairo: Dćr al-Hadć«ts.
Handrianto, B. (2010). Islamisasi Sains: Sebuah Upaya MengIslamkan Sains Barat Modern. Jakarta Timur: Pustaka Al-Kautsar.
Harrani, A. I. H. I. T. a. (2018). MajmÅ«` Fatćw. al-ManshÅ«roh: Dćr al-Wafć.
Jamaluddin. (2013). Sekularisme; Ajaran dan Pengaruhnya Dalam Dunia Pendidikan. Jurnal Mudarrisuna: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 3 (2), 309-327. http://dx.doi.org/10.22373/jm.v3i2.273.
Muspiroh, N. (2015). Pembelajaran Tematik Integratif IPA dan IPS Di Madrasah Ibtidaiyah Pada Kurikulum 2013. Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI, 2 (2), 1-8. 10.24235 / al.ibtida.snj.v2i2.126
NaisćbÅ«rć«, A a. M. i. a. a. (1997). Shahć«h Muslim. Riyćd: Bait al-Afkćr.
Sa`dć«, `A. a. a. (2000). al-Qaul al-Sadć«d Syarh Kitćb al-Tauhć«d. Saudi Arabia: Wizćrah al-Syu`Å«n al-Islćmiyyah Wa al-Auqćf Wa al-Da`wah Wa al-Irsyćd.
Safarsyah, A. I. (2018). Hadis Nabi Tentang Obat Dalam Tinjauan Ilmu Kedokteran Modern. Al-Dzikra: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur'an Dan Al-Hadits, 12 (2), 165-188. https://doi.org/10.24042/al-dzikra.v12i2.2079
Supraha, W. (2017). Pemikiran George Sarton & Panduan Isamisasi Sains. Depok: Yayasan Adab Insan Mulia.
Tabrćnć«, A. a. S. i. A. a. (1995). al-Mu`jam al-Ausat. Kairo: Dćr al-Haramain.
Tirmidzć«, A. `Ī. M. i. `Ī. A. (1998). Sunan al-Tirmidzć«. Beirut: Dćr al-Gharb al-Islamć«.
Wahid, A. (2014). Dikotomi Ilmu Pengetahuan (Science Dichotomy). Istiqra': Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 1 ( 2), 277-283.
West, R. dan Lynn H. T. (2008). Pengantar Teori Komunikasi Edisi 3, Analisis dan Aplikasi, Terjemahan oleh Maria Natalia Damayanti Maer. Jakarta: Salemba Humanika.
Zarman, W. (2020). Pendidikan IPA Berlandaskan Nilai Keimanan: Konsep dan Model Penerapannya. Sleman: Deepublish.
Zed, M. (2008). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The author grants copyright of his/her work to the journal licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License which allows others to use the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.